Civil Engineering of Gunadarma University

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

FUNGSI ALAT BERAT DALAM DUNIA KONSTRUKSI & PENGERTIAN DARI PEKERJAAN PENGGALIAN, PENGEBORAN SERTA PENIMBUNAN TANAH SECARA MEKANIS


MAKALAH
PEMINDAHAN TANAH MEKANIS





DISUSUN OLEH:

1.       AMATUL FIRDAUSIAH MALAWAT (10317607)
2.       BAGAS HERMAPUTRA (17317123)
3.       LEONARDY SAHPUTRA (17317356)
4.       MUHAMMAD ARIEF (13317891)
5.       SAIFUL YUYUN ICHWAN (15317454)

KELAS:
2TA03






UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
2018








KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha esa, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Makalah ini dapat terselesaikan tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak yang memberikan ide, materi pembahasan, dan juga bantuan lainnya yang tidak dapat dijelaskan satu-persatu.
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami berharap kepada Ibu Dosen untuk memberikan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini. Dan kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada pembaca sekalian.

Depok, 23 Desember 2018

Penyusun














BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Alat-alat berat yang dikenal di dalam ilmu Teknik Sipil adalah alat yang digunakan untuk membantu manusia dalam melakukan pekerjaan pembangunan suatu struktur. Alat berat merupakan faktor penting di dalam proyek, terutama proyek-proyek konstruksi dengan skala yang besar. Tujuan penggunaan alat-alat berat tersebut untuk memudahkan manusia dalam mengerjakan pekerjaannya sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai dengan lebih mudah pada waktu yang relative lebih singkat.

B.     Rumusan Masalah
1.      Apa yang dimaksud dengan penggalian, penimbunan, dan pengeboran?
2.      Apa saja jenis-jenis alat berat dan fungsinya?
3.      Bagaimana cara mengefisiensi waktu dan pemeliharaan?

C.     Tujuan Penulisan
1.      Memenuhi salah satu tugas kuliah yaitu Makalah Pemindahan Tanah Mekanis.
2.      Memahami perbedaan antara penggalian, penimbunan, dan pengeboran..
3.      Mengetahui fungsi alat berat.
4.      Menambah wawasan pembaca sekalian.











DAFTAR ISI

BAB I Pendahuluan
a.    Latar Belakang........................................................................................................ 3
b.    Rumusan Masalah................................................................................................... 3
c.    Tujuan......................................................................................................................3
BAB II Pembahasan
a.        Pengertian penggalian………………………………...........................................  4
b.        Pengertian penimbunan.........................................................................................  4
c.        Pengertian pengeboran..........................................................................................  4
d.    Jenis-jenis alat berat dan fungsinya……………....................................................7
e.    Efisiensi waktu dan pemeliharaan..........................................................................9
BAB III Penutup
a.    Kesimpulan............................................................................................................11
b.    Saran......................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................12













BAB II
PEMBAHASAN 

Pengertian Penggalian

Pekerjaan ini umumnya diperlukan untuk pembuatan saluran air dan selokan, untuk formasi galian atau pondasi pipa, gorong-gorong, pembuangan atau struktur lainnya, untuk pembuangan bahan yang tak terpakai dan tanah humus, untuk pekerjaan stabilisasi lereng dan pembuangan bahan longsoran, untuk galian bahan konstruksi dan pembuangan sisa bahan galian, untuk pengupasan dan pembuangan bahan perkerasan beraspal pada perkerasan lama, dan umumnya untuk pembentukan profil dan penampang badan jalan.

Galian terdiri dari:
1.      Galian Biasa mencakup seluruh galian yang tidak diklasifikasi sebagai galian batu, galian struktur, galian sumber bahan (borrow excavation) dan galian perkerasan beraspal.

2.      Galian Batu mencakup galian bongkahan batu dengan volume 1 m3 atau lebih dan seluruh batu atau bahan lainnya tersebut adalah tidak praktis digali tanpa penggunaan alat bertekanan udara atau pemboran, dan peledakan. Galian ini tidak termasuk galian yang dapat dibongkar dengan penggaru (ripper) tunggal yang ditarik oleh traktor dengan berat maksimum 15 ton dan tenaga kuda neto maksimum sebesar 180 PK.

3.      Galian Struktur mencakup galian pada segala jenis tanah dalam batas pekerjaan yang disebut atau ditunjukkan dalam Gambar untuk Struktur. Setiap galian yang didefinisikan sebagai Galian Biasa atau Galian Batu tidak dapat dimasukkan dalam Galian Struktur.Galian Struktur terbatas untuk galian lantai pondasi jembatan, tembok penahan tanah beton, dan struktur pemikul beban lainnya.

4.      Galian Perkerasan Beraspal mencakup galian pada perkerasan lama dan pembuangan bahan perkerasan beraspal dengan maupun tanpa Cold Milling Machine (mesin pengupas perkerasan beraspal tanpa pemanasan).


A.    Pengertian Penimbunan
Penimbunan adalah suatu jenis pekerjaan yang bertujuan untuk memindahkan tanah (padas, merah atau semi padas) dari satu tempat lokasi (sumber pengambilan tanah) ke tempat lokasi lain yang di inginkan sebanyak yang dibutuhkan agar tercapai bentuk dan ketinggian tanah yang di inginkan, antara lain sektor pertanian (sawah, ladang dan perkebunan) , infrastruktur pembangunan (pondasi bangunan) dan kerajinan (gerabah, tembikar, pot, genteng dan batu bata).Dengan memakai acuan perhitungan ritase atau pun m3.
Timbunan dibagi menjadi tiga jenisyaitu timbunan biasa, timbunan pilihan, timbunan pilihan di atas tanah rawa biasa dan gambut.
Timbunan pilihan akan digunakan sebagai lapis perbaikan tanah dasar (improve subgrade) untuk meningkatkan daya dukung tanah dasar, juga digunakan di daerah saluran air dan lokasi serupa dimana bahan yang plastis sulit dipadatkan dengan baik. Timbunan pilihan dapat juga digunakan untuk meningkatkan kestabilan lereng atau pekerjaan pelebaran timbunan jika diperlukan lereng yang lebih curam karena keterbatasan ruangan, dan untuk pekerjaan timbunan lainnya dimana kestabilan timbunan adalah faktor yang kritis.
Timbunan pilihan digunakan di atas tanah rawa atau dataran yang selalu tergenang oleh air, yang menurut pendapat Direksi Pekerjaan tidak dapat dialirkan atau dikeringkan dengan cara yang diatur dalam Spesifikasi ini.

C. Pengertian Pengeboran
Pengeboran adalah operasi yang menghasilkan lubang bulat di semua material, atau memperbesar lubang dengan bor (twist drill). Sedangkan makna boring adalah operasi yang bertujuan untuk memperbesar lubang yang telah dibor oleh alat potong yang bisa disesuaikan atau bor inti. Jenis bor inti meliputi counter wastafel, counter boring, reamer, tap, dan sebagainya.


D.Jenis Alat Berat dan Fungsinya

1. Bulldozer
BULLDOZER
Alat yang digunakan untuk mengolah lahan biasanya menggunakan BULLDOZER, digunakan sebagai alat pendorong tanah lurus ke dapan maupun ke samping, tergantung pada sumbu kendaraannya. Untuk pekerjaan di rawa digunakan jenis Bulldoser khusus yang disebut Swamp Bulldozer.
Bulldozer dapat dibedakan menjadi dua yakni menggunakan roda kelabang (Crawler Tractor Dozer) dan Buldoser yang menggunakan roda karet (Wheel Tractor Dozer). Kekurangan alat ini adalah jarak tempuhnya terlalu pendek, namun mampu menahan bebean yang sangat berat.\

2. Excavator

Sebagai alat penggali tanah dan dapat juga di gunakan sebagai alat pengangkut material ke dalam truck. Istilah yang populer untuk jenis alat berat penggali adalah ExcavatorExcavator ini dapat digunakan sebagai alat pengangkut namun sayang nya Tidak dapat digunakan dalam jarak jauh.

3. Wheel Loader, Track Loader

Track Loader & Wheel Loader
Fungsi wheel loader adalah Untuk memindahkan material sama seperti dozer. Alat ini memiliki kekurangan tentang jarak yang di tempuh lebih pendek dibandingkan truck. 
4.Motor Scraper

Motor Scrapper
Fungsi motor scrapper adalah Untuk memotong lereng tanggul atau lereng bendungan, menggali tanah yang terdapat diantara bangunan beton atau meratakan jalan raya.
Alat ini Mampu menggali permukaan tanah sampai setebal + 2,5 namun sayangnya hanya bisa mengangkut dalam jarak yang dekat.
5. Motor Grader
Fungsi motor grader adalah Untuk meratakan pembukaan tanah secara mekanis dan untuk keperluan lain misalnya untuk penggusuran tanah, pencampuran tanah, meratakan tanggul, pengurugan kembali galian tanah dan sebagainya.
6.Asphalt Finisher

Asphalt Finisher
Kegunaan Asphalt Finisher adalah Untuk menghamparkan campuran aspal yang dihasilkan dari alat produksi aspal. Kekurangan yang roda kelabang manuver lebih lama,yang roda karet daya ambangnya lebih kasar.
7. Mobile Crane

Asphalt Finisher
Kegunaan Asphalt Finisher adalah Untuk menghamparkan campuran aspal yang dihasilkan dari alat produksi aspal. Kekurangan yang roda kelabang manuver lebih lama,yang roda karet daya ambangnya lebih kasar.
7. Mobile Crane

Pneumatic Tire Roller
Fungsi Pneumatic Tire Roller digunakan pada pekerjaan penggilasan bahan granular, juga baik digunakan pada penggilasan lapisan hot mix.

E. Efisiensi Waktu dan Pemeliharaan
Semakin tingginya akan kebutuhan alat berat pada setiap pekerjaan proyek konstruksi.
Alat berat tersebut mampu menekan efisiensi kerja, efisiensi waktu,
efisiensi biaya serta menakan penggunaan tenaga kerja yang besar
dan tinggi. Pemakaian alat berat secara terus menerus tentunya harus diseimbangkan dengan pelaksanaan perawatan/
pemeliharaan yang baik
pada alat berat agar optimalnya kinerja alat berat dan alat berat yang dipakai dapat awet dan tidak rusak selama melakukan pekerjaan di bidang konstruksi.






BAB III
PENUTUP


a.      KESIMPULAN

Alat berat merupakan alat yang sengaja diciptakan/didesain untuk dapat melaksanakan salah    satu fungsi/kegiatan proses konstruksi yangsifatnya berat bila dikerjakan oleh tenaga manusia, seperti mengangkut,mengangkat, memuat, memindah, menggali, mencampur, dan seterusnya dengan cara yang mudah, cepat, hemat, dan aman.

b.      SARAN

Selama pengerjaan, alat berat membutuhkan pemeliharaan dan perawatan agar kinerja alat berat tersebut tetap baik dan optimal dan juga dengan perawatan, alat berat tidak akan cepat rusak dan tahan lama.






(DOWNLOAD PDF MAKALAH INI DISINI)
---DOWNLOAD PDF DISINI---

(DOWNLOAD PPT MAKALAH INI DISINI)
---DOWNLOAD PPT DISINI---
















DAFTAR PUSTAKA








Diberdayakan oleh Blogger.

Wikipedia

Hasil penelusuran

Cari Blog Ini

Translate